MENGENAL
GAYA BELAJAR
A.
Gaya
Belajar
Gaya belajar
adalah kunci untuk mengembangkan kinerja dalam pekerjaan, di sekolah dan dalam
situasi-situasi antar pribadi. Ketika kita menyadari bagaimana kita dan orang
lain menyerap dan mengolah informasi, kita dapat menjadikan belajar dan
berkomunikasi lebih mudah dengan gaya nelajar kita sendiri.
Gaya belajar
seseorang adalah kombinasi dari bagaimana ia menyerap, dan kemudian mengatur
serta mengolah informasi. Jika kita akrab dengan gaya belajar kita sendiri,
kita dapat mengambil langkah-langkah penting untuk membantu diri kita belajar
lebih cepat dan lebih mudah. Dan juga dengan mempelajari bagaimana memahami
cara belajar orang lain, sepaerti atasan, rekan, guru, suami/istri, orang tua
dan teman-teman kita, dapat membantu kita memperkuat hubungan kita dengan
mereka. Ada tiga tipe gaya belajar, yaitu: Visual (belajar dengan cara melihat),
Auditorial (belajar dengan cara mendengar) dan Kinestetik (belajar dengan cara
bergerak, bekerja, dan menyentuh).
B.
Mengenal
Gaya BelajaR
1. Visual
Orang yang memiliki gaya belajar
visual, belajar dengan menitikberatkan ketajaman penglihatan. Artinya,
bukti-bukti konkret harus diperlihatkan terlebih dahulu agar mereka paham.
Ciri-ciri orang visual:
a.
Rapi
dan teratur
b.
Berbicara
dengan cepat
c.
Suka
mencoret-coret tanpa arti selama berbicara di telpon / saat rapat
d.
Lebih
suka membaca daripada dibacakan
e.
Lebih
bisa mengingat dari apa yang dilihat
daripada yang didengar
f.
Sering
lupa menyampaikan pesan verbal kepada orang lain
g.
Teliti
terhadap detail
h.
Biasanya
tidak terganggu dengan keributan
i.
Mementingkan
penampilan, baik dalam hal pakaian maupun presentasi
2 2. Auditorial
Orang yang
memiliki gaya belajar auditorial, belajar dengan mengandalkan pendengaran untuk
bias memahami sekaligus mengingatnya. Orang auditorial benar-benar menempatkan
pendengaran sebagai alat utama untuk menyerap informasi.
Ciri-ciri orang auditorial:
a.
Suka
berbicara sendiri saat bekerja
b.
Kamu
lebih suka berbicara dari pada menulis
c.
Kamu
lebih menyukai ceramah/seminar daripada membaca buku
d.
Mudah
terganggu dengan keributan
e.
Senang
membaca keras dan mendengarkannya
f.
Suka
berbicara, suka berdiskusi dan menjelaskan sesuatu dengan panjang lebar
g.
Merasa
kesulitan untuk menulis, tetapi hebat untuk bercerita
h.
Berbicara
dengan irama berpola
i.
Lebih
mengingat apa yang didiskusikan/dijelaskan daripada yang dilihaT
3. Kinestetik
Orang yang
memiliki gaya belajar kinestetik, belajar dengan menyentuhkan sesuatu yang
memberikan informasi tertentu agar ia bias mengingatnya. Mereka menempatkan
tangan sebagai alat penerima informasi pertama.
Ciri-ciri orang kinestetik
a.
Berbicara
dengan perlahan
b.
Menanggapi
dengan perhatian fisik
c.
Berpikir
lebih baik ketika kamu bergerak
d.
Merasa
sulit untuk duduk diam
e.
Menghafal
dengan cara berjalan dan melihat
f.
Selalu
berorientasi pada fisik dan banyak bergerak
g.
Belajar
melalui manipulasi dan praktik
h.
Jari
sebagai penunjuk ketika mambaca
i.
Berdiri
dekat ketika berbicara dengan orang
j.
Banyak
menggerakkan anggota tubuh ketika berbicara
Pustaka
Terapi
Porter, B. D.,
Dan Hernacki, M. (2003). Quantum Learning Membiasakan Belajar Nyaman dan
Menyenangkan. Bandung: Kaifa.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar